Apa itu Hydrogel?
Hydrogel merupakan kristal polimer yang berfungsi
menyerap dan menyimpan air dan nutrisi untuk tanaman dalam jumlah besar.
Hydrogel dapat terurai melalui pembusukan oleh mikroba sehingga produk
ini aman digunakan. Hydrogel tidak larut dalam air tetapi dia hanya
menyerap dan akan melepaskan air dan nutrisi secara proporsional pada
saat dibutuhkan oleh tanaman. Dengan demikian tanaman akan selalu
mempunyai persediaan air dan nutrisi setiap saat karena hidrogel
berfungsi menyerap dan melepaskan. Hydrogel mampu menyerap air sebanyak
500 kali berat hidrogel itu sendiri. Selain tampak indah, butiran
hidrogel yang lebih mirip kristal sering mengecoh siapa saja yang baru
melihatnya. Hydrogel juga menarik karena warnanya yang memantul seperti
cristal.
Kegunaan Hydrogel
1.
Pengganti
media tanam tanah, untuk outdoor atau indoor (lebih diutamakan).
2.
Pengharum
ruangan dan mengurangi udara kering di ruangan ber-AC.
3. Mempercantik kreasi bunga
hias (bunga potong agar tetap segar) dan lilin.
Cara
Pengolahan
1.
Untuk
media tanam, masukkan masing-masing nutrisi (fertimix a dan fertimix b) 1/4
sendok teh kedalam 1 liter air (diaduk
sampai larut).
2.
Masukkan
1 sendok makan (±30 butir) hydrogel dalam 1
liter air yang telah diberi nutrisi dan diamkan selama ±8 jam.
3.
Untuk
media tanam tanpa nutrisi, masukkan 1 sendok makan (±30 butir) hydrogel dalam 1 liter air dan diamkan
selama 4-8 jam.
4.
Tiriskan
dan diamkan hingga kering (1 sendok makan hydrogel bisa menjadi 2-3 gelas air
mineral 240 ml untuk hasil hydrogel tanpa nutrisi) dan hydrogel siap
dipindahkan ke wadah/vas kaca untuk tanaman.
5.
Untuk
pengharum ruangan dapat menambahkan parfum (sesuai selera) tanpa nutrisi.
6. Untuk kreasi bunga atau
lilin cukup dengan air tanpa nutrisi.
Perawatan Hydrogel
1.
Bila sudah sekitar satu bulan terlihat penyusutan pada
hydrogel maka lakukanlah penyemprotan air dengan menggunakan handsprayer, jangan
menggunakan terlalu banyak air karena akan mengakibatkan penggenangan pada
gelas dan dapat merusak akar.
2.
Jangan juga terlalu sering dipegang dan direndam dalam
air, cukup 1 kali dalam sebulan, agar tidak merusak daya kembang susut hydrogel,
kecuali jika hydrogel anda berlumut dan berbau, maka keluarkan hydrogel anda
dan bilas dengan air hangat sampai lumutnya hilang, maka hydrogel dapat
digunakan kembali.
3.
Usia hydrogel 2 tahun. bila terjadi penyusutan bisa
direndam hingga mengembang dan dipakai kembali.
Perawatan Tanaman
1.
Angkat tanaman dari pot secara hati-hati agar tidak
banyak akar yang rusak (siramlah dahulu pot tanaman sehingga mudah dicabut).
2.
Rendam tanaman selama ± 1 jam agar akar mudah
dibersihkan dari tanah.
3.
Cuci seluruh bagian tanaman dengan air bersih, potong
akar yang panjang.
4.
Simpan tanaman dalam air selama semalam supaya tanaman
mudah beradaptasi.
5.
Tanaman harus benar-benar bersih dari tanah, agar
hydrogel tidak ditumbuhi lumut.
6.
Tanaman siap dimasukan ke media tanam hydrogel.
7.
Pertama-tama masukan hydrogel dalam seperempat
gelas/vas, kemudian masukan tanaman dan setelah itu masukan sisanya hingga
semua akar tertutupi.
8.
Tanaman sesekali dapat disemprot pada daunnya saja.
9.
Apabila daun kotor, bersihkan dengan tissue basah
sampai mengkilap.
10.
Apabila tanaman menguning ada kemungkinan tanaman
kekurangan cahaya matahari, penanggulangannya: gelas yang berisi hydrogel ditutup
lapisan gelap dan tidak tembus cahaya sampai terliat tanamannya saja untuk
mencegah tumbuhnya lumut pada hydrogel, letakan gelas pada tempat yang terkena
sinar matahari langsung, langkah ini dapat dilakukan 1 atau 2 minggu sekali
ataupun sebulan sekali.
11.
Jika akar tanaman terlihat membusuk maka, buang akar
tanaman yang membusuk, cucilah tanaman dan bilas sampai bersih.
12.
Agar tanaman tetap segar, sebaiknya diletakan dalam
ruangan dengan temperatur yang sejuk.
13.
Sukses dan selamat mencoba.
*Good Thinking, Good Job
Tidak ada komentar:
Posting Komentar