Rabu, 01 Oktober 2014

Apa itu Hydrogel

 Apa itu Hydrogel?

Hydrogel merupakan kristal polimer yang berfungsi menyerap dan menyimpan air dan nutrisi untuk tanaman dalam jumlah besar. Hydrogel dapat terurai melalui pembusukan oleh mikroba sehingga produk ini aman digunakan. Hydrogel tidak larut dalam air tetapi dia hanya menyerap dan akan melepaskan air dan nutrisi secara proporsional pada saat dibutuhkan oleh tanaman. Dengan demikian tanaman akan selalu mempunyai persediaan air dan nutrisi setiap saat karena hidrogel berfungsi menyerap dan melepaskan. Hydrogel mampu menyerap air sebanyak 500 kali berat hidrogel itu sendiri. Selain tampak indah, butiran hidrogel yang lebih mirip kristal sering mengecoh siapa saja yang baru melihatnya. Hydrogel juga menarik karena warnanya yang memantul seperti cristal.

Kegunaan Hydrogel

1.      Pengganti media tanam tanah, untuk outdoor atau indoor (lebih diutamakan).

2.     Pengharum ruangan dan mengurangi udara kering di ruangan ber-AC.

3.     Mempercantik kreasi bunga hias (bunga potong agar tetap segar) dan lilin.

Cara  Pengolahan

1.      Untuk media tanam, masukkan masing-masing nutrisi (fertimix a dan fertimix b) 1/4 sendok teh  kedalam 1 liter air (diaduk sampai larut).

2.     Masukkan 1 sendok makan (±30 butir) hydrogel dalam 1 liter air yang telah diberi nutrisi dan diamkan selama ±8 jam.

3.     Untuk media tanam tanpa nutrisi, masukkan 1 sendok makan (±30 butir) hydrogel dalam 1 liter air dan diamkan selama 4-8 jam.

4.     Tiriskan dan diamkan hingga kering (1 sendok makan hydrogel bisa menjadi 2-3 gelas air mineral 240 ml untuk hasil hydrogel tanpa nutrisi) dan hydrogel siap dipindahkan ke wadah/vas kaca untuk tanaman.

5.     Untuk pengharum ruangan dapat menambahkan parfum (sesuai selera) tanpa nutrisi.

6.     Untuk kreasi bunga atau lilin cukup dengan air tanpa nutrisi.

Perawatan Hydrogel

1.      Bila sudah sekitar satu bulan terlihat penyusutan pada hydrogel maka lakukanlah penyemprotan air dengan menggunakan handsprayer, jangan menggunakan terlalu banyak air karena akan mengakibatkan penggenangan pada gelas dan dapat merusak akar.

2.     Jangan juga terlalu sering dipegang dan direndam dalam air, cukup 1 kali dalam sebulan, agar tidak merusak daya kembang susut hydrogel, kecuali jika hydrogel anda berlumut dan berbau, maka keluarkan hydrogel anda dan bilas dengan air hangat sampai lumutnya hilang, maka hydrogel dapat digunakan kembali.

3.     Usia hydrogel 2 tahun. bila terjadi penyusutan bisa direndam hingga mengembang dan dipakai kembali.

Perawatan Tanaman

1.      Angkat tanaman dari pot secara hati-hati agar tidak banyak akar yang rusak (siramlah dahulu pot tanaman sehingga mudah dicabut).

2.     Rendam tanaman selama ± 1 jam agar akar mudah dibersihkan dari tanah.

3.     Cuci seluruh bagian tanaman dengan air bersih, potong akar yang panjang.

4.     Simpan tanaman dalam air selama semalam supaya tanaman mudah beradaptasi.

5.     Tanaman harus benar-benar bersih dari tanah, agar hydrogel tidak ditumbuhi lumut.

6.     Tanaman siap dimasukan ke media tanam hydrogel.

7.     Pertama-tama masukan hydrogel dalam seperempat gelas/vas, kemudian masukan tanaman dan setelah itu masukan sisanya hingga semua akar tertutupi.

8.     Tanaman sesekali dapat disemprot pada daunnya saja.

9.     Apabila daun kotor, bersihkan dengan tissue basah sampai mengkilap.

10.   Apabila tanaman menguning ada kemungkinan tanaman kekurangan cahaya matahari, penanggulangannya: gelas yang berisi hydrogel ditutup lapisan gelap dan tidak tembus cahaya sampai terliat tanamannya saja untuk mencegah tumbuhnya lumut pada hydrogel, letakan gelas pada tempat yang terkena sinar matahari langsung, langkah ini dapat dilakukan 1 atau 2 minggu sekali ataupun sebulan sekali.

11.    Jika akar tanaman terlihat membusuk maka, buang akar tanaman yang membusuk, cucilah tanaman dan bilas sampai bersih.

12.   Agar tanaman tetap segar, sebaiknya diletakan dalam ruangan dengan temperatur yang sejuk.

13.   Sukses dan selamat mencoba.


*Good Thinking, Good Job

Tidak ada komentar:

Posting Komentar